KULIAH PAGI LILIN TUA UNTUK PELAUT MESIN PEMULA DAN TARUNA/ TARUNI KAMPUS DIKLAT PELAYARAN SIAP PRALA

Iklan Semua Halaman

KULIAH PAGI LILIN TUA UNTUK PELAUT MESIN PEMULA DAN TARUNA/ TARUNI KAMPUS DIKLAT PELAYARAN SIAP PRALA

Ananta Gultom
29.8.25

 

 



Panas (heat) dan Heat Exchanger


Panas dan suhu adalah dua konsep yang berbeda dalam fisika. *Panas (Heat)* adalah salah satu bentuk energi, yaitu energi panas (thermal energy), yang dapat dipindahkan dari satu benda ke benda lain. 


Sementara itu, *Suhu (Temperatur)* adalah kondisi dampak dari panas yang diukur dalam satuan tertentu, seperti °C, °F, °R, atau °K.


*Aliran Panas*


Panas mengalir dari media bersuhu tinggi ke media bersuhu rendah. Aliran panas ini dapat terjadi melalui tiga cara:


1. *Radiasi*: Panas dipancarkan dalam bentuk gelombang elektromagnetik, seperti sinar inframerah. Radiasi dapat terjadi tanpa adanya kontak langsung antara benda-benda yang terlibat.

2. *Konduksi*: Panas dipindahkan melalui kontak langsung antara partikel-partikel yang berdekatan. Konduksi terjadi pada benda padat, cair, atau gas yang memiliki kontak langsung.

3. *Konveksi*: Panas dipindahkan melalui pergerakan fluida (cair atau gas) yang dipanaskan. Konveksi terjadi ketika fluida yang dipanaskan naik ke atas dan digantikan oleh fluida yang lebih dingin.


*Jenis Panas*

Ada dua jenis panas yang umum dikenal:


1. *Panas Sensibel (Sensible Heat)*: Panas yang menyebabkan perubahan suhu pada benda atau fluida tanpa mengubah bentuk atau fase benda. Panas sensibel merubah suhu tanpa merubah bentuk.

2. *Panas Latent (Latent Heat)*: Panas yang diperlukan untuk mengubah fase benda, seperti dari padat ke cair atau dari cair ke gas, tanpa mengubah suhu benda. Panas latent merubah bentuk tanpa merubah suhu.


*Proses di Heat Exchanger*

Berdasarkan teori di atas, kita mengenal 4 proses yang melalui heat exchanger:


1. *Pemanasan (Sensible)*: Proses pemanasan fluida dengan menggunakan panas sensibel di *Heater*.

2. *Penguapan (Latent)*: Proses penguapan fluida dengan menggunakan panas latent di *Evaporator*.

3. *Pendinginan (Sensible)*: Proses pendinginan fluida dengan menggunakan panas sensibel di *Coolers*.

4. *Pengembunan (Latent)*: Proses pengembunan fluida dengan menggunakan panas latent di *Condensor*.


*Proses Penyulingan (Distillation)*

Selain itu, kita juga mengenal proses penyulingan (distillation) yang merupakan gabungan dari dua proses:


1. *Penguapan (Evaporation)*: Proses penguapan fluida dengan menggunakan panas latent di *Evaporator*.

2. *Pengembunan (Condensation)*: Proses pengembunan fluida dengan menggunakan panas latent di *Condensor*.


Proses penyulingan ini terjadi di *Unit Distiller*, yang merupakan kombinasi dari evaporator dan kondensor.


*Kesimpulan*

Heater, Evaporator, Cooler, dan Condensor adalah contoh-contoh Heat Exchanger yang merupakan alat atau pesawat penukar panas. 

Mereka digunakan untuk memindahkan panas antara dua fluida atau lebih, dan memiliki aplikasi yang luas dalam berbagai industri dan teknologi.